“Dik, gimana ini? Aplikasi pendataan dikdas
kok data-dataku tidak tersimpan ya? sudah lembur berhari-hari buat masukin
data, tapi kok gak terupdate semua ya data yang tak masukke? Itu gimana itu
dek? Kok malah bikin mumet gini?” (pertanyaan yang bertumpuk-tumpuk dari Mas
Wandaya dari SDN Jambeyan Sedan lewat telepon nomor keltomsel pagi yang cerah
itu. xixixixi)
Pernah
mengalaminya jugakah anda semua? Menginput data untuk pendataan peserta didik lewat
aplikasi pendataan dikdas, namun ketika anda save, ternyata tidak masuk ke
dalam aplikasi. Kecewa? Jelas iya.. marah? Terkadang juga iya.. guonduk?? Ya
iyalah pastinya. Sudah capek-capek input data, namun ternyata gak ada yang
masuk ke dalam data base aplikasi. Nah, ternyata sebagai orang yang keren pun
aku juga pernah mengalaminya. Waktu itu, input Data PTK yang memakan waktu
lumayan lama, namun ketika di save, dan direfresh, ternyata.... ilang dabeh
saudara-saudara. Emosi langsung memuncak.
Namun
karena makhluk seperti saia ini seringkali penasaran dengan hal-hal yang sangat
tidak membuat penasaran, maka, sedikit demi sedikit aku coba pelajari tentang
cara yang paling ampuh dalam men-save data yang sudah di input.
Caranya
simple aja kok. Pertama, seperti biasa, login ke Aplikasi Pendataan dikdas
dengan menggunakan akun anda. (ingat, jangan menggunakan akun orang lain.
Karena nantinya anda lmalah akan membuat suasana kacau. *terlalu didramatisir.)
Setelah itu, masuk ke halaman utama. Jika
anda ingin menambahkan data peserta didik, maka klik tab “peserta didik”, namun
jika anda ingin menambahkan data Pendidik dan Tenaga Kependidikan, mana anda
klik menu PTK. (yang akan saia contohkan adalah penambahan PTK).
Seperti yang anda ketahui,
untuk menambahkan PTK, anda tinggal klik “tambah PTK”, dan mulai masukkan data dari
PTK yang bersangkutan. Ingat, kunci sukses kita dalam menyimpan data input ini
terletak pada sering-sering pencet “simpan perubahan” dan “refresh”.
Sudah sering pencet simpan
perubahan dan refresh kok masih saja ada data yang tidak tersimpan?? Begini
triknya:
Masukkan data dari kiri,
lalu berlanjutlah terus ke kanan. Jadi, jika dicontoh ini saia memberikan
contoh tentang input data Seorang PTK bernama M. Fuad Shulkhan Tsania, maka,
lengkapi dulu semua deret yang sejajar dengan M. Fuad Shulkhan Tsania. Jangan
mengklik deret yang berada diatas ataupun dibawahnya dulu. Karena hal itu bisa
menimbulkan kemungkinan untuk tidak tersimpannya data yang telah anda input.
Jika anda selesai
menginput data 1 baris penuh (cara menggeser layar aplikasi terletak pada
scroll bagian bawah layar), maka anda tinggal memencet tombol “Simpan
Perubahan” dan dilanjut dengan “refresh”. Dan lihat hasilnya, jika anda dalam
mengisi data tersebut tidak memencet baris lain selain baris yang anda isi,
bisa dipastikan, keberhasilan penyimpanan anda akan mencapai 100%. Dan, ini
juga berlaku bagi pengisian peserta didik. Setiap selesai input data (per baris
tanpa menyentuh baris yang lain), selalu lakukan Simpan Perubahan dan Refresh. Mudah
kan?
Yups, cukuplah dulu untuk
share kali ini. Semua orang pasti punya kelemahan dan kekurangan. Termasuk
saia. hekhekhek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar